skip to main | skip to sidebar
  • Page
  • Drop Menu 1
    • Child Menu 1.1
    • Child Menu 1.2
    • Child Menu 1.3
  • Drop Menu 2
    • Child Menu 2.1
    • Child Menu 2.2
    • Child Menu 2.3
  • Page

studyscience( •̃͡-̮•)

this is my blog for you :)

  • RSS
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

Rabu, 05 September 2012
Diposting oleh tri ilma sari di 02.45 0 komentar

Struktur Ginjal

 
Struktur Ginjal

Ginjal terdiri dari dua lapisan, yaitu lapisan luar yang disebut korteks dan lapisan dalam disebut medula. Korteks mengandung jutaan alat penyaring yang disebut nefron. Tiap nefron terdapat badan Malpighi (badan renalis). Badan Malpighi tersusun dari kapsul Bowman dan glomerulus. Medula terdapat tubulus kontorti (tubulus renalis) yang bermuara pada tonjolan di pelvis renalis (ruang ginjal). Tubulus renalis ada tiga macam yaitu tubulus kontortus proksimal yang menyalurkan filtrat dari kapsul Bowman, lengkung Henle yang berupa saluran panjang menghujam ke bawah kemudian berbelok naik ke atas, dan tubulus kontortus distal yang menyalurkan filtrat ke duktus kolektivus. Jadi, perjalanan filtrat secara singkat dapat dituliskan dengan alur seperti berikut.

Kapsul Bowman => tubulus kontortus distal => lengkung Henle => tubulus kontortus proksimal => duktus kolektivus

Nefron pada ginjal manusia terdapat 2 tipe yaitu nefron cortikal dan nefron duxtamedular . Nefron cortikal terdiri dari glomerulus dengan ukuran relatif kecil dan letaknya selalu di dalam korteks atau di luar medula. Sementara itu, nefron duxtamedular memiliki glomerulus yang berukuran besar dan memiliki lengkung Henle yang memanjang masuk ke medula. Lengkung Henle terdiri atas lengkung Henle descending yang mengangkut filtrat dari tubulus kontortus proksimal dan lengkung Henle ascending mengangkut filtrat menuju tubulus kontortus distal. Nefron duxtamedular ini berperan mengatur konsentrasi urine agar urine yang akan diekskresikan bersifat hipertonis dibandingkan cairan tubuh. Perhatikan Gambar 8.2 untuk mengetahui lebih jelas mengenai struktur ginjal.

struktur ginjal

Di dalam ginjal terjadi proses pembentukan urine. Urine terbentuk melalui serangkaian proses filtrasi (penyaringan) zat-zat sisa yang beracun, reabsorpsi dan sekresi, serta augmentasi (pengumpulan) zat zat sisa yang tidak diperlukan lagi. Perhatikan Gambar 8.3


tempat berlangsungnya pembentukan urine 
Label: Biologi Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Leave a Reply

Posting Lebih Baru Posting Lama
Langganan: Posting Komentar (Atom)
hai all... apa kabar ? follow my blog yaaa guys ;) dan semoga bermanfaat :)

Total Tayangan Halaman

Labels

  • Biologi (24)
  • Kimia (4)

Popular Posts

  • Sistem Pernapasan Ikan ( Pisces )
    Sistem Pernapasan Ikan ( Pisces ) Hewan Vertebrata telah memiliki sistem sirkulasi yang fungsinya antara lain untuk mengangkut gas perna...

Blog Archive

  • ►  2017 (1)
    • ►  September (1)
  • ▼  2012 (28)
    • ▼  September (21)
      • Cara Menentukan Bilangan Kuantum
      • Asam Kuat vs Asam Lemah
      • Membuat Rumus Lewis
      • Pereaksi Pembatas (Hitungan Kimia)
      • Organ - Organ Pencernaan
      • Gangguan pada Sistem Pernapasan
      • Sistem Pernapasan Ikan ( Pisces )
      • Sistem Pernapasan Katak Amphibia
      • Sistem pernapasan pada burung
      • Struktur Ginjal
      • proses pembentukan urine
      • Sistem Koordinasi Hewan
      • Jaringan Saraf
      • Jaringan Otot
      • Jaringan Penunjang / Penyokong
      • Jaringan ikat atau penyokong
      • Jaringan Epitel
      • Kultur Jaringan
      • Perbedaan Tumbuhan Dikotil Dan Monokotil
      • Jaringan Dewasa
      • Jaringan Meristem
    • ►  Agustus (7)

Followers

  • Beranda
Diberdayakan oleh Blogger.
 

About Me

Foto Saya
tri ilma sari
Lihat profil lengkapku
 
© 2011 studyscience( •̃͡-̮•) | Designs by Fab Themes & Web2feel

Bloggerized by DheTemplate.com & WordPress Theme 2 Blog